Kamis, 24 Maret 2016

Hal yang Harus Dilakukan Jika Anak Stres di Sekolah

Stres bisa menyerang siapa saja, tidak peduli usia dan jenis kelamin. Masa kanak-kanak merupakan masa pertumbuhan di mana anak-anak sedang mengalami perkembangan secara fisik maupun secara psikis. Memperhatikan pertumbuhan atau perkembangan anak menjadi sesuatu yang penting bagi setiap orang tua. Dengan cara memperhatikan anak-anak, tentunya Anda sebagai orang tua akan lebih mengerti saat anak Anda mungkin sedang mengalami masalah, contohnya jika anak stres di sekolah.
Tentunya sebagai orang tua seharusnya Anda tahu adanya perubahan sikap yang mungkin ditunjukkan oleh anak-anak. Saat anak kita sedang mengalami stres di sekolah, bisa jadi akan banyak dampak buruk yang bisa ia dapatkan nantinya. Sebagai orang tua yang baik, tentunya kita harus tahu dan paham tentang dampak yang mungkin akan terlihat pada anak kita.

Stres di sekolah sendiri bisa disebabkan oleh beberapa hal:
  1. Anak bisa saja merasa stres di sekolah karena banyaknya pelajaran yang mungkin sedang mereka hadapi. Disaat anak Anda merasa kurang bisa memahami materi yang diberikan oleh guru, hal ini bisa membuat anaknya menjadi stres.
  2. Konflik bersama teman-teman sekolahnya. Selayaknya anak sekolah, ribut dengan temannya bisa menjadi hal yang wajar, tetapi bukan berarti hal itu akan baik-baik saja bagi anak. Bisa saja anak jadi merasa tertekan dengan masalah antara dirinya dan juga teman-temannya. Jadi, jika anak Anda stres di sekolah dengan beberapa penyebab tersebut, tentu Anda harus bisa mengerti cara pencegahannya.
Sebagai orang tua, Anda tentunya harus bisa berkomunikasi dengan baik terhadap anak. Sering mengajak bicara anak-anak,akan membuat anak lebih terbuka akan masalah yang mungkin sedang dihadapinya di sekolah. Dengan demikian anak bisa melepaskan beban pikiran mereka dan Andapun bisa memberikan masukan secara lebih lanjut.

Selain itu, berkomunikasi dengan guru dari anak tentunya menjadi hal penting lainnya. Guru yang berperan sebagai orang tua ke dua di sekolah tentunya selalu memperhatikan anak didiknya. Dengan demikian, Anda bisa dibantu oleh guru untuk mendapatkan informasi tentang perkembangan atau hambatan yang dialami oleh anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar