Senin, 24 November 2014

Lewat Tanda di Kulit Ini, Penyakit Diabetes Bisa Dideteksi

Sebagai organ tubuh yang terbesar, kulit bisa menginformasikan pada Anda gangguan kesehatan apa yang terjadi dalam tubuh Anda. Hal ini disebabkan karena kulit bisa secara langsung bereaksi mulai dari perubahan warna hingga munculnya jerawat yang bisa menjadi penanda penyakit. Dermatologists Dr. Doris Day mengatakan; Organ terbesar dalam tubuh, kulit kadang-kadang dikatakan sebagai jendela kesehatan seseorang karena dapat membawa petunjuk tentang kesehatan organ tubuh lainnya. Perubahan kulit, mulai dari perubahan warna untuk pertumbuhan baru, kadang-kadang menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.

Inilah perubahan kulit yang menandakan penyakit yang wajib untuk Anda ketahui: 
1. Gatal 
 Jika Anda tiba-tiba merasa gatal tanpa mengerti sebabnya, sebaiknya Anda mengikuti tes untuk memeriksa diabetes. Sebab diabetes akan mengganggu kemampuan kulit untuk mempertahankan kelembapan sehingga kulit Anda akan terasa kering dan gatal sepanjang waktu.

2. Tanda di kulit 
 Munculnya tanda di kulit seperti benjolan bisa menjadi tanda dari gejala resistensi insulin. Biasanya benjolan ini akan muncul di lipatan kulit dan semakin banyak iritasi yang terjadi menjadi penanda bahwa risiko akan munculnya penyakit ini juga semakin tinggi. Untuk itu, ketika Anda mengalami iritasi kulit secara tiba-tiba, sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter.

3. Xanthelasma 
Xanthelasma adalah munculnya tanda putih di kelopak mata atas. Jika Anda bisa mendeteksinya secara cepat, maka kesempatan Anda untuk sembuh dari penyakit diabetes semakin besar. Selain mampu mendeteksi diabetes, xanthelasma juga menjadi penanda dari munculnya penyakit kolesterol.

4. Acanthosis nigricans atau leher kotor 
Salah satu tanda munculnya penyakit diabetes yang bisa dilihat dari kulit adalah kotornya leher walaupun Anda sudah membersihkannya berkali-kali. Kondisi yang disebut dalam istilah medis sebagai Acanthosis nigricans ini umumnya terlihat di leher bagian belakang. Tanda ini muncul sebagai akibat dari resistensi insulin yang berarti bahwa tubuh Anda tidak responsif terhadap insulin yang diproduksi. Akibatnya kadar insulin terus meningkat yang diiringi dengan meningkatnya kadar glukosa dalam tubuh.

5. Vitiligo 
Dalam kondisi ini, muncul bintik-bintik putih yang terlihat di kulit. Vitiligo akan muncul karena sistem kekebalan tubuh yang hancur karena penyakit diabetes.

6. Infeksi kulit berulang 
Karena penyakit diabetes mampu menurunkan sistem kekebalan seseorang, maka selain memunculkan penyakit vitiligo, diabetes juga mampu memunculkan infeksi kulit yang berulang. Mereka yang menderita diabetes cenderung untuk mendapatkan infeksi kulit seperti munculnya bakteri, jamur, maupun bisul. Dan selain muncul di area luar, infeksi kulit juga bisa menyerang di tubuh bagian dalam.

Oleh karena itu segera periksa kulit Anda. Apakah Anda mengalami tanda-tanda yang mencurigakan atau tidak?

sumber: kesekolah.com

Anak Beranjak Remaja? Ini Tips Menghadapinya

Nampaknya sangat mudah untuk mengatakan bahwa sebagai anak mereka harus mematuhi apa yangdikatakan atau diperintahkan oleh orang tuanya dan orang tua mempunyai wewenang untuk memerintah sang anak. Akan tetapi apa jadinya jika fenomena ini tertuju pada anak-anak kita yang sudah beranjak remaja?

Ketika anak masih kecil, mungkin benar jika kita sebagai orang tua mempunyai kontrol terhadap segala tindak tanduknya. Tetapi akan berbeda situasinya jika anak kita sudah remaja. Anak kita sudah mempunyai pilihan sendiri untuk bertindak. Menjadi orang tua adalah tugas yang sebenarnya berat untuk diemban setiap orang. Saat anak beranjak remaja tugas ini menjadi semakin menantang. Kali ini kesekolah.com akan menghadirkan tips untuk menghadapi anak yang beranjak remaja. Ayo simak tipsnya di sini.

*Anda harus menghindari mengatakan hal-hal yang memaksa mereka. Semakin Anda melarang mereka maka mereka akan penasaran dan mencoba untuk melanggar perintah Anda. Untuk itu cobalah untuk mengatakan kalimat-kalimat yang lembut dan lebih bisa masuk dalam pikiran mereka.

*Jangan sekali-sekali membandingkan anak Anda dengan anak lain. Ini akan menyakiti hati mereka. Anak remaja tidak suka dibandingkan dengan teman mereka. Yang harus Anda lakukan adalah menghibur dan selalu memberikan semangat pada mereka agar bisa lebih berprestasi.

*Jangan pernah memaksa atau membuat anak remaja berada dalam keadaan di bawah tekanan. Ini akan membuat mereka menjadi sosok yang memberontak dan semakin mempersulit Anda.

*Hindari mencurigai mereka. Masa remaja adalah masa yang krusial. Berusahalah untuk selalu memberikan kebebasan yang bertanggung jawab kepada mereka. Semakin remaja dikekang mereka akan merasa semakin tersiksa dan ingin memberontak.

Alangkah senangnya sebagai orang tua dapat mendampingi dan mengarahkan yang lebih baik ke pada anak-anak di setiap perkembangan hingga dewasa kelak. Semoga tips ini berguna bagi Anda.

sumber: kesekolah.com