Senin, 16 Maret 2015

Kesalahan yang Berakibat Buruk bagi Kesehatan

Anda ingin memiliki tubuh yang fit dan tidak mudah sakit? Sebenarnya tidak sulit untuk selalu menjaga kesehatan tubuh. Intinya ialah kita harus memperhatikan kebiasaan sehari-hari. Sebagai langkah awal agar tubuh selalu fit dan kondisi optimal, Anda harus menghindari berbagai kesalahan. Beberapa kesalahan ini mungkin dipandang sepele. Namun, bila kita dapat menghindari kesalahan ini, maka kita dapat memperoleh tubuh yang sehat.

Ini beberapa kesalahan yang bisa berakibat buruk bagi kesehatan kita: 
1. Tidak Minum Cukup Air Putih 
Kekurangan cairan tubuh (Dehidrasi) dapat menimbulkan banyak gangguan kesehatan, seperti mulut kering, pusing, mood yang kurang baik, hingga gangguan pencernaan. Untuk dapat memperoleh tubuh yang selalu bugar sekaligus dapat mengontrol nafsu makan, Anda harus minum air putih dalam jumlah cukup. Bila ingin mendapat manfaat lebih dari air putih, bisa pula dengan menambahkan air perasan jeruk lemon atau bisa juga potongan buah mentimun.

2. Tidak Mencukupi Kebutuhan Protein 
Agar supaya kadar gula dapat terkontrol, maka cukupilah kebutuhan protein. Bila tubuh telah mendapat asupan protein yang cukup baik, maka tentunya nafsu makan akan bisa terkontrol, kemampuan fokus juga akan lebih baik, dan dapat meningkatkan massa otot tanpa lemak secara baik.

3. Tidak Mencukupi Kebutuhan Karbohidrat 
Tubuh tetap membutuhkan karbohidrat. Anda dapat merasakan pusing, mual-mual, serta mood yang kurang nyaman apabila tubuh tidak mendapat asupan karbohidrat yang cukup. Namun memang, sebaiknya karbohidrat yang dikonsumsi ialah yang sehat seperti bulir utuh serta jenis kacang-kacangan.

4. Melewatkan Jam Makan 
Melewatkan jam makan dapat menghambat sistem metabolisme tubuh. Selanjutnya akan menyebabkan pola makan yang semakin tidak terkontrol (overeating), kenaikan berat badan secara drastis, dan berbagai gangguan kesehatan lainnya. Maka pastikan Anda selalu menjaga rutinitas waktu makan Anda dengan baik. Buah dan sayur-mayur juga harus ada dalam menu makanan keseharian.

 5. Tidak Mencukupi Kebutuhan Lemak 
Bila dikonsumsi dengan benar, lemak tidak akan membuat Anda kegemukan. Justru apabila tubuh tidak mendapatkan asupan lemak yang tepat, maka dampaknya bisa buruk. Lemak yang Anda konsumsi nantinya akan memberikan energi bagi tubuh yang dibutuhkan untuk aktivitas setiap hari. Lemak baik yang disarankan untuk dikonsumsi ialah yang berasal dari buah alpukat, minyak zaitun dan biji-bijian. Jangan lupa perhatikan porsinya, konsumilah secukupnya.

Mari jaga kesehatan dan kebugaran tubuh kita untuk masa depan yang lebih baik.

sumber: kesekolah.com

Ini Manfaat Jomblo bagi Kesehatan

Orang jomblo selama ini selalu dikaitkan dengan galau, depresi, dan lainnya. Banyak juga yang diolok-olok karena masih jomblo dan melajang sementara teman-temannya sudah memiliki pasangan. Jika Anda termasuk jomblo, jangan keburu galau dan depresi karena tudingan teman-teman Anda. Jomblo, singel ataupun lajang memang di identikkan sebagai status yang menyedihkan, apalagi dizaman seperti sekarang ini. Anda tidak perlu khawatir, abaikan saja persepsi seperti itu. Jomblo tidak selamanya menyedihkan, bahkan dengan menjomblo Anda bisa meningkatkan kualitas hidup anda. Anda mungkin tidak percaya, tapi nyatanya hidup jomblo pun mampu membawa manfaat kesehatan.

Berikut beberapa manfaat jomblo bagi kesehatan: 
1. Bisa mengurangi tingkat stres 
Terkadang ketika seseorang menjalin hubungan dengan pasangan, pasti ada-ada saja masalah yang menghampiri. Ujung-ujungnya masalah tersebut berujung menjadi sebuah pertengkaran yang tidak dapat dielakkan. Dan tanpa Anda sadari, pertengkaran tersebut bisa membuat Anda stres. Stres inilah yang bisa memicu meningkatnya resikokanker, penyakit jantung maupun stroke.

2. Bisa meningkatkan kesadaran diri 
Ketika Anda sedang jomblo, satu keuntungan yang bisa Anda dapatkan adalah memiliki banyak waktu untuk berinstropeksi dan memahami diri Anda sendiri. Tentu hal ini akan bermanfaat untuk peningkatan kualitas diri yang termasuk juga dengan kesehatan.

3. Bisa membuat Anda lebih sehat dan bugar 
Saat Anda jomblo, maka akan cenderung menghabiskan lebih banyak waktu untuk merawat diri dan kesehatan Anda. Anda bisa melakukan banyak hal yang mengasyikkan seperti berkumpul dengan teman-teman Anda, maupun berolahraga, tanpa ada seorang pun yang mengatur Anda. Sedang mereka yang mempunyai pasangan akan lebih di pusingkan dengan urusan keluarga, pasangan maupun hal yang lainnya.

4. Bisa membuat kehidupan sosial Anda lebih dinamis 
Kehidupan sosial Anda biasanya akan terganggu ketika Anda sudah menikah, hal ini dikarenakan Anda harus mengutamakan keluarga terlebih dahulu. Padahal selain dengan pasangan, Anda juga masih butuh bersosialisasi dengan orang lain baik teman, sahabat ataupun kolega. Kehidupan sosial ini sendiri mampu meningkatkan kesehatan mental, memperpanjang usia dan meningkatkan kualitas hidup anda.

Jangan meratapi status jomblo Anda saat ini. Menjadi jomblo tidak buruk kok, bahkan bermanfaat untuk kesehatan.

sumber: kesekolah.com

Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini bagi Perkembangan Anak

Pendidikan adalah merupakan aset penting bagi kemajuan sebuah bangsa, oleh karena itu setiap warganegara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah maupun tinggi. Perkembangan zaman tentunya menuntut adanya perubahan termasuk dalam mendidik anak. Orang tua sekarang mulai merasakan perlunya pendidikan anak usia dini di sekolah bahkan ada yang dimulai dari usia 18 bulan. Maka, sekarang banyak sekali sekolah yang membuka pendidikan anak usia dini yang disebut kelompok bermain atau preschool di kota-kota besar di Indonesia terutama di Jakarta. Selain preschool, Childcare juga banyak dijumpai di pusat kota termasuk Jakarta. Childcare menjadi pilihan bagi orang tua yang sibuk sebagai bentuk pendidikan anak usia dini sekaligus anak tetap mendapat perhatian dan asuhan selama orang tua bekerja.

Periode sejak anak lahir hingga kurang lebih usia 4 tahun dipercaya sebagai periode keemasan (golden age) di mana anak mengalami perkembangan yang pesat terutama kecerdasan otak. Proses pembelajaran pada pendidikan usia dini dapat mencapai hasil yang optimal bila anak mendapatkan stimulasi yang sesuai dengan perkembangan usianya. Anak belajar melalui observasi, eksperimen dan komunikasi dengan orang lain. Masa ini sangat penting sebagai fondasi utama bagi perkembangan anak di usia selanjutnya.Oleh karena itu, sekarang terdapat banyak sekolah untuk pendidikan anak usia dini (preschool) dengan berbagai metode pendidikan untuk mengoptimalkan kemampuan anak.

Ada 5 aspek penting dalam pendidikan anak usia dini: 
1. Kemampuan motorik atau fisik: perkembangan fisik anak dikembangkan termasuk kemampuan motorik kasar seperti olahraga dan motorik halus seperti bermain puzzle, melakukan kerajinan tangan
2. Kemampuan kognitif: bagaimana anak hidup dalam lingkungannya dan bagaimana untuk memecahkan masalah
3. Kemampuan sosial: anak belajar berinteraksi dengan orang lain
4. Kemampuan emosional: anak mampu mengendalikan emosi dan percaya diri
5. Kemampuan bahasa: anak belajar berkomunikasi dengan orang lain dan bagaimana menyatakan perasaan dan emosinya melalui bahasa.

Menurut Kathleen McCartney, PhD, pakar pendidikan Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, terdapat perbedaan hasil yang dicapai dari anak yang bersekolah sejak dini di preschool. Selain belajar mengenal angka, huruf dan bentuk, anak juga belajar bagaimana bersosialisasi dengan anak lainnya dengan belajar berbagi dan menghormati orang lain.

Tentunya pendidikan anak usia dini di sekolah diberikan dengan cara yang berbeda dengan anak Sekolah Dasar di mana anak akan lebih banyak belajar melalui bermain dan bernyanyi.

sumber: kesekolah.com

Benarkah Musik Bisa Tingkatkan Prestasi Akademik Anak?

Didalam mengasuh dan mendidik anak diperlukan keseimbangan agar hasilnya tidak timpang. Keseimbangan di sini mengacu pada aspek pemenuhan fisik anak dan kecerdasan serta emosi anak. Ketiga aspek ini sangat penting sehingga perlu diperhatikan sejak anak Anda lahir hingga beranjak dewasa nanti. Nah, agar kecerdasan dan emosinya dapat berkembang seimbang dengan fisiknya, orang tua wajib memberi anak Anda perhatian, pembelajaran, pengajaran, dan nutrisi yang tepat. Selain aspek nutrisi, pengajaran, pembelajaran, dan perhatian, ada hal lainnya yang dapat membantu optimalisasi pertumbuhan dan perkembangan, yaitu musik.

Melalui musik, seorang anak dapat memainkan, memahami, mendengar, menciptakan, dan membayangkan apa yang ada di pikirannya. Dengan musik juga, seorang anak dapat mengekspresikan isi hati sehingga ia dapat berinteraksi dengan anak-anak seusianya. Seorang professor yang bernama Laurel Trainor mengatakan bahwa anak-anak yang secara aktif mengikuti les musik mempunyai daya ingat yang sangat baik.

Berikut beberapa manfaat musik bagi anak-anak: 
1. Musik menjadikan anak pintar dan cerdas
2. Musik mampu melatih anak menjadi lebih fokus dan berkonsentrasi
3. Musik dapat meningkatkan musikalitas anak
4. Musik dapat meningkatkan kemampuan koordinasi anak
5. Musik adalah terapi relaksasi yang sangat efektif bagi anak-anak
6. Musik mampu meningkatkan rasa percaya diri pada anak

Bagaimana, cukup banyak bukan manfaatnya? Bagi Anda yang saat ini memiliki anak, tidak perlu ragu lagi untuk mengenalkan musik pada si kecil sejak dini.

sumber: kesekolah.com