Betapa bahagianya para orang tua apabila anaknya menginjak usia sekolah dapat
bersekolah dengan baik, bisa bangun di pagi hari, tidak bermasalah
dengan teman-temannya, rajin belajar, sopan dan lain-lain. Namun apabila
anak tumbuh dan berkembang tidak sesuai dengan yang diinginkan,
misalnya: rewel, suka memberontak, membangkang dan sebagainya. Orang tua
seringkali bingung cara mengatasinya. Ketika orang tua menasehati
anaknya tetapi tidak ada perubahan yang mendasar terjadi pada anaknya,
kadang orang tua malah bertindak dengan menghukum anaknya atau memarahi
anaknya. Orang tua adalah sosok yang paling khawatir jika kalau anaknya
menjadi nakal dan susah dinasehati. Memang seharusnya orangtua harus
benar dan cerdik dalam mendidik anak sejak dini. Penentuan masa depan
anak-anak akan sangat bergantung pada pembentukan karakter dan
kepribadian mereka.
Ini penyebab si anak menjadi nakal:
1.Lingkungan sekitar
Lingkungan akan mencerminkan diri seseorang. Mereka yang tinggal di lingkungan pedesaan bisa menjadi petani yang hebat, mereka yang tinggal di daerah laut, akan pintar menjadi nelayan, hal ini biasa sekali didengar oleh kita tentunya. Seseorang akan menjadi baik biasanya jika berada di lingkungan yang baik. Jadi orangtua sebaiknya memperhatikan lingkungan sekitar si anak.
2.Cara mendidik
Bervariasi cara mendidik anak yang dikatakan tepat dan benar. Di era pemberitaan sekarang, banyak orangtua yang mengomeli, memukul dan menganiaya anaknya agar menjadi pembelajaran. Hal ini cenderung negatif karena akan merusak mental dan psikis si anak, bahkan akan membuat si anak menjadi stres atau depresi. Orangtua seharusnya banyak mendengar, menjadi panutan dan memberi perhatian lebih ke anak.
3.Opinion leaders
Opinion leaders atau panutan yang biasanya seseorang ikuti adalah sosok yang paling melekat pada diri seseorang, contoh: orangtua, guru, artis, tokoh dunia atau bahkan pemain sepakbola. Umumnya, orang dewasa bijaksana dalam memilah hal yang baik dan buruk dari opinion leaders, namun anak yang masih belum mengerti akan cenderung mengikuti semua yang dilakukan atau diajarkan opinion leaders mereka. Hal ini tentu harus diawasi oleh para orangtua karen akan membahayakan si anak.
4.Waktu luang
Banyak keluarga yang orangtua-nya adalah pekerja keras. Sebuah hal positif namun akan menjadi bumerang bagi sebuah keluarga. Sesibuk apapun pekerjaan orangtua, harus tetap ada kebersamaan dengan keluarga, seperti pergi saat liburan, mengobrol, atau melakukan hobi bersama. Setidaknya hal ini dilakukan seminggu sekali atau bahkan setiap hari. Hal ini sangat efektif untuk membuat si anak menjadi hangat dengan keluarga.
5.Masalah pribadi
Orangtua seharusnya menjaga masalah yang terjadi dalam hubungan pasutri. Sangat tidak baik apabila si anak mendengar pertengkaran antara orangtua mereka. Ini akan menjadi masalah utama yang menyerang mental si anak. Akan ada baiknya menjaga hal pribadi yang seharusnya anak tidak perlu mengetahuinya, atau mencari waktu yang tepat untuk menceritakan masalah yang seharusnya si anak mengetahui.
Itulah beberapa hal yang menjadi faktor membuat si anak menjadi nakal. Semoga para orangtua dapat mendidik anaknya dengan cara yang tepat dan benar. Semoga bermanfaat.
Sumber : kesekolah.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Asam jawa atau nama ilmiahnya Tamarindus indica merupakan tanaman yang biasa di gunakan sebagai bumbu masakan Indonesia. Umumnya digunakan ...
-
Jika kita dengar ada anak hiperaktif dalam bayangan kita pasti anak itu selalu bertingkah berlebihan dan mengganggu. Sebenarnya apa itu hi...
-
Tanaman dengan nama latin Mintha Spacata ini merupakan salah satu herbal tertua dan paling popular yang berkembang diseluruh dunia. Tanaman...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar