Kamis, 25 Februari 2016

Perlunya Mengajarkan Budaya Baik kepada Anak

Keluarga merupakan satuan terkecil yang terdiri dari beberapa individu yang mempunyai interaksi dan hubungan yang intim dan ekslusif. Selain itu, keluarga juga memiliki nilai-nilai dan norma tersendiri yang dianut oleh anggota keluarga antara anak dan orang tua. Orang tua sebagai guru pertama yang mengajarkan penerapan budaya baik di lingkungan keluarga kepada anak merupakan untuk pengenalan anak terhadap lingkungan keluarga. Orang tua menanamkan nilai - nilai sikap dan karakter baik kepada anak, dengan melalui tradisi dan kebiasaan baik di lingkungan keluarga.
Berikut beberapa budaya baik yang perlu diajarkan di lingkungan keluarga:
1. Budaya disiplin

Karakter disiplin memang harus dimulai di lingkungan keluarga sejak dini. Disiplin sejak dini akan membuat anak terbiasa disiplin di lingkungan sekolah maupun lingkungan lainnya. Disiplin terhadap waktu, berpakaian dan mentaati aturan dan tata tertib yang berlaku.

2. Budaya mengalah
Budaya mengalah bertujuan untuk mencegah timbulnya konflik secara arif dan bijaksana. Dalam bahasa lain, tertib. Yang dulu didahulukan, begitu sebaliknya. Mengalah bukan berarti kalah melainkan mundur untuk menjaga timbulnya hal-hal yang tidak diinginkan. Dengan demikian konflik yang lebih parah akibat tidak mau mengalah bisa dihindarkan. Budaya ini erat kaitannya dengan sikap mental sabar.

3. Budaya hemat
Budaya hemat di lingkungankeluarga bukan berarti mendidik anak untuk bersikap pelit dan kikir. Melainkan mendidik dan melatih anak untuk menggunakan sesuatu sesuai kebutuhan dan menurut ukurannya. Tidak berlaku boros dan melakukan hal-hal bersifat mubazir.

4. Budaya antri
Budaya antri jangandianggap enteng. Anak yang sudah terbiasa dengan antri, menunggu giliran, kelak akan terbiasa melakukan antri di tempat pelayanan umum. Tidak mau menyelonong atau melanggar hak orang lain. Ini artinya menghormati hak dan kepentingan orang lain di tengah masyarakat.

5. Budaya baca dan tulis
Dua budaya ini saling berkaitan. Budaya membaca berhubungan dengan penambahan pengetahuan dan wawasan. Sedangkan budaya tulis berhubungan dengan penyampaian ilmu pengetahuan dan gagasan melalui bahasa tulisan. Kelak anak akan terlatih danterbiasa untuk membaca dan menulis sesuatu yang bermanfaat.

Itulah budaya baik yang perlu ditumbuh kembangkan secara konsisten dan berkelanjutan di lingkungan keluarga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar