Menjadi orang tua, merawat dan membesarkan anak adalah tanggung jawab yang
harus dilakukan. Dalam upaya membesarkan dan merawat ini, ada bagian
yang penting yaitu bagaimana mengenali dan mengembangkan bakat anak
supaya anak menjadi berprestasi dan membanggakan. Membanggakan untuk
siapa? Tentu saja untuk anak dan juga orang tuanya.
Adakalanya, memang beberapa anak sudah menunjukkan bakatnya sejak dini, bahkan sejak masih balita. Tapi ada juga anak yang malu-malu untuk memperlihatkan bakat yang ia miliki. Bakat sendiri, memang bisa terbentuk secara alami dari diri anak sendiri atau yang biasa kita sebut dengan bakat alam. Namun, bakat juga bisa dimunculkan dengan kerja keras dan latihan. Nah, tugas orang tua lah untuk dapat dengan jeli mengenali dan mengembangkan bakat sang buah hati.
Lalu, bagaimana cara untuk mengenali dan mengembangkan bakat sang anak? Berikut tipsnya:
1. Kenali dan amati bakat dalam keluarga
Mengenali bakat ini penting, karena tidak jarang bakat yang ada dalam diri anak menurun dari bakat yang dimiliki orang tua atau keluarga. Misalkan saja, jika sang Ayah atau Ibu dahulunya gemar berolahraga bulutangkis atau bahkan menjadi atlet bulutangkis, bisa jadi si anak ini nanti juga berbakat menjadi atlet bulutangkis.
2. Kenalkan anak pada beragam hal baik
Caranya bisa dengan melakukan aktivitas bersama anak seperti, memasak bersama, berkebun, jogging bersama, menonton konser musik bersama anak, dll. Ajak anak berbicara tentang hal-hal yang disukainya saat Anda sedang bersamanya. Untuk itu, sesibuk apapun Anda usahakan untuk selalu meluangkan waktu untuk beraktivitas bersama anak agar lebih dekat, sehingga dapat mengenali apa yang menjadi kesukaan si anak.
3. Jangan bebani anak
Karena bukannya bisa mengembangkan bakat anak, anak malah bisa jadi stres karena padatnya aktivitas yang tidak sesuai dengan minatnya setiap hari.
4. Berikan perhatian dan dukungan
Perhatian dan dukungan ini bisa dengan memberikan fasilitas yang dibutuhkan oleh si anak dalam beraktivitas. Namun, memberikan segala macam fasilitas itu tidaklah cukup. Ada hal yang lebih penting, yaitu perhatian dan dukungan secara moril dari orang tua terhadap kegiatan si anak, seperti mengantarkan atau menemani saat anak les atau latihan, membuatkan bekal untuk sekolah, atau melihat pertunjukkan saat si anak tampil. Dengan perhatian dan dukungan ini, kepercayaan diri anak akan bisa bertambah, dengan demikian kemampuan terbaiknya pun akan muncul karena anak percaya diri
5. Berikan apresiasi untuk anak
Jangan lupa untuk tetap memberikan apresiasi kepada anak. Karena untuk mendapatkannya anak Anda tentu sudah melakukan usaha. Berikan nasihat, semangat, dan stimulus agar anak lebih baik lagi ke depannya.
Nah, mari para orang tua mulailah untuk mengenali bakat anak sejak dini dan salurkan bakat-bakat terbaik mereka.
sumber: kesekolah.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Asam jawa atau nama ilmiahnya Tamarindus indica merupakan tanaman yang biasa di gunakan sebagai bumbu masakan Indonesia. Umumnya digunakan ...
-
Jika kita dengar ada anak hiperaktif dalam bayangan kita pasti anak itu selalu bertingkah berlebihan dan mengganggu. Sebenarnya apa itu hi...
-
Tanaman dengan nama latin Mintha Spacata ini merupakan salah satu herbal tertua dan paling popular yang berkembang diseluruh dunia. Tanaman...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar